Ratapan Seorang Duda
Oleh
Armilia Sari
Terdengar
tangisan bayi lugu
Diringi
tangisan kerabat nan pilu
Hari
ini bertambah seorang anggota keluargaku
Hari
ini juga keluargaku berkurang satu
Engkau
telah menjadi seorang bunda
Sedangkan
aku kini menduda
Kuterima
dengan berlapang dada
Meski
kepedihan terus melanda
Para
sahabat pun tak tahu apa hendak dibuat
Berbela
sungkawa atau memberi selamat
Kusadari
takdir ini telah tersurat
Kucoba
untuk tegar dan kuat
Wahai
isteriku tersayang
Beristirahatlah
dengan tenang
Selamanya
kau akan kukenang
Dalam
susah maupun senang
Janjiku
tak tertulis tinta
Tidak
juga sekedar kata
Akan
kujaga putra kita
Dengan
penuh rasa cinta
Dua
kali adzan kukumandangkan
Kepada
putra kita di pangkuan
Dan
kepadamu di pemakaman
Semoga
di surga kita dipersatukan
0 Komentar:
Posting Komentar
Please be polite in giving a comment, every rude comment will be removed (Sopanlah dalam berkomentar, setiap komentar yang kasar akan dihapus)
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda